Politik & Hukum 09 Jun 2025, 18:54

Tanggal Merah, 6 Juni 2025 Memperingati Hari Apa? Ini Penjelasannya

Tanggal Merah, 6 Juni 2025 Memperingati Hari Apa? Ini Penjelasannya JAKARTA, [Tanggal Hari Ini] – Tanggal 6 Juni 2025 ditetapkan sebagai tanggal merah dalam kalender Indonesia. Selain menjadi Hari Ray...

Tanggal Merah, 6 Juni 2025 Memperingati Hari Apa? Ini Penjelasannya

JAKARTA, [Tanggal Hari Ini] – Tanggal 6 Juni 2025 ditetapkan sebagai tanggal merah dalam kalender Indonesia. Selain menjadi Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, tanggal ini juga bertepatan dengan sejumlah peringatan penting lainnya, baik di tingkat nasional maupun internasional. Lantas, hari apa saja yang diperingati pada 6 Juni 2025 dan mengapa tanggal tersebut begitu istimewa?

Iduladha 1446 Hijriah

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI, telah menetapkan Hari Raya Iduladha 1446 H jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Keputusan ini diambil berdasarkan hasil sidang isbat yang digelar pada 27 Mei 2025.

"Penetapan ini menjadi dasar bagi umat Islam di Indonesia untuk merayakan ibadah salat Id dan kurban," demikian pernyataan resmi dari Kemenag RI.

Pemerintah juga telah menetapkan tanggal 6 Juni sebagai hari libur nasional berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025. Selain itu, tanggal 9 Juni ditetapkan sebagai cuti bersama Iduladha, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk merayakan hari raya bersama keluarga.

Hari Lahir Bung Karno

Setiap tanggal 6 Juni, Indonesia memperingati Hari Lahir Bung Karno, Bapak Proklamator dan Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno. Beliau lahir pada 6 Juni 1901 di Surabaya, dari pasangan Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai.

Peringatan Hari Lahir Bung Karno menjadi bagian dari rangkaian Bulan Bung Karno yang diperingati setiap bulan Juni, bersama dengan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni dan Hari Wafat Bung Karno pada 21 Juni. Berbagai kegiatan diselenggarakan untuk mengenang jasa-jasa Bung Karno dalam perjuangan kemerdekaan dan pembentukan dasar negara Indonesia.

Hari Hama Sedunia

Di tingkat internasional, tanggal 6 Juni juga diperingati sebagai Hari Hama Sedunia (World Pest Day). Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya pengendalian hama dalam melindungi kesehatan manusia, makanan, properti, dan lingkungan.

Menurut National Today, Hari Hama Sedunia pertama kali dipelopori oleh Asosiasi Pengendalian Hama Tiongkok pada 6 Juni 2017, bekerja sama dengan Federasi Asosiasi Manajer Hama Asia dan Oseania, Asosiasi Pengendalian Hama Nasional, dan Konfederasi Asosiasi Pengendalian Hama Eropa.

Hari Bahasa Rusia PBB

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga memperingati Hari Bahasa Rusia (Russian Language Day) setiap tanggal 6 Juni. Peringatan ini bertujuan untuk merayakan kontribusi bahasa Rusia dalam komunikasi internasional dan multikulturalisme. Tanggal ini dipilih untuk menghormati ulang tahun penyair besar Rusia, Alexander Pushkin, yang lahir pada 6 Juni 1799.

"Peringatan ini juga bertujuan untuk mempromosikan keberagaman budaya dan linguistik, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya bahasa-bahasa resmi PBB dalam memfasilitasi dialog antarbangsa," demikian pernyataan dari PBB.

Hari Atap Hijau Sedunia

Terakhir, tanggal 6 Juni juga diperingati sebagai Hari Atap Hijau Sedunia (World Green Roof Day). Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat atap hijau dalam mengurangi dampak perubahan iklim, meningkatkan kualitas udara, dan memperbaiki lingkungan perkotaan.

Peringatan ini mendorong individu, komunitas, dan pemerintah untuk mengadopsi solusi infrastruktur hijau yang berkelanjutan, serta mempromosikan inovasi dalam desain dan pembangunan atap hijau di seluruh dunia.

Dengan banyaknya peringatan penting yang bertepatan pada tanggal 6 Juni 2025, diharapkan masyarakat dapat mengambil hikmah dan meningkatkan kesadaran akan berbagai isu penting, baik di tingkat nasional maupun global.

Sumber: news.detik.com